English Lesson

Nah, kali ini saya mau sharing pengetahuan tentang Bahasa Inggris. Pelajaran Bahasa Inggris ini sasarannya untuk khalayak umum sehingga semua bisa mempelajarinya. Semoga bermanfaat! 

INTERJECTION

(Kata Seru)

INTERJECTION atau kata seru adalah kata yang dipakai untuk mengungkapkan perasaan, baik perasaan gembira, sedih,marah, kagum, terharu, dan sebagainya.

Oleh semua ahli tatabahasa, kata seru dianggap sebagai kata paling tua dalam kehidupan bahasa.

Kata seru sebenarnya bukan merupakan Parts of Speech, karena ia tidak mempunyai hubungan tatabahasa dengan kata-kata lain di dalam kalimat.

Contoh – contoh kata seru dalam bahasa inggris:

·         Hi!

Hai !Hallo!

·         Hello!

Hallo!

·         Ha!

Ha

·         Aha!

Aha

·         Ah!

Ah! Aduh!

·         Hurrah! Hurray!

Hore!

·         Good Lord!

Astaga!

·         For haven’s sake!

Ya Tuhan!

·         My God!

Ya, Allah!

·         Alas!

Sayang! Aduh!

·         Alack!

Aduh Sayang!

·         Bravo!

Bagus! Baik Sekali!

·         For Shame!

Sayang Sekali!

·         Alack Aday!

Aduh Sialan!

·         Oh Dear! Dear Me! Oh Dear Me!

Astaga!

·         How wonderful

Alangkah Indahnya! Alangkah Hebatnya!

·         Oh! That’s Beautiful!

Oh! Alangkah Indahnya!

·         How beautiful she is!

Alangkah nan cantiknya dia!

·         What a good idea!

Itu ide yang bagus

NOUN

(Kata Benda)

NOUN atau kata benda adalah suatu kata yang menunjukkan nama orang, nama tempat, atau nama suatu benda atau segala sesuatu yang dibendakan.

Fungsi utama dari Noun adalah :

1.       Sebagai Subjek (Pokok Kalimat)

Kata benda sebagai subjek terletak sebelum kata kerja (verb), baik kata kerja biasa, seperti : to run, to say, atau kata kerja to be, yaitu : am, are, is, was, dan were.

Contoh kata benda sebagai subjek adalah:

a.        Lilian cries

Lilian menangis

b.      The girl goes to sechool everyday

Anak perempuan itu pergi ke sekolah setiap hari

c.       Mr.Billy is a soldier

Tuan Billy adalah seorang tentara

2.      Sebagai Objek ( Penderita)

Kata benda sebagai objek terletak sesudah kata kerja (Verb) atau sesudah Preposition (kata depan).

Contoh kata benda sebagai objek:

a.        He goes to the library

Dia pergi ke perpustakaan

b.      She makes a cake

Dia membuat sebuah roti

c.       I am a student

Saya adalah seorang pelajar

Dalam tata bahasa Inggris kata benda terbagi atas dua macam, yaitu:

1.       CONCRETE NOUN (Kata Benda Berwujud)

Concrete Noun adalah kata benda yang berwujud, dapat dilihat, dan dapat diraba, misalnya:

Billy, Erick, Sarah, Laila (nama orang), Tokyo, Bangkok, Surabaya, Jakarta (nama kota), woman (wanita), pencil (pensil), audience (hadirin), silver (perak), iron (besi), car (mobil), umbrella (payung), chair (kursi), etc, (dan lain-lain)

Concrete Noun terbagi dalam 4 (empat) jenis, yaitu:

A.     Proper Noun (Kata Benda Nama Diri)

Proper Noun adalah kata benda yang menunjukkan nama, seperti nama, negara, kota, sekolah, perusahaan, nama tempat, atau nama sesuatu tersebut. Pada umunya proper noun ditulis dengan huruf besar (kapital) pada huruf awalnya, misalnya:

Jimmy, Mark, Helen (nama orang), France, Indonesia, Japan (nama negara), Jakarta, New York, Bangkok (nama kota), Airlangga University, Gajah Mada University (nama sekolah), CV. Persada Nusantara (nama perusahaan) etc.

Proper Noun (Kata Benda Nama Diri) ini tidak boleh menggunakan Article (Kata Sandang) “the, a,dan an” , misalnya contoh berikut ini:

a.       The Jimmy is a student                                          (salah)

Jimmy is a student                                                 (benar)

Jimmy adalah seorang pelajar

b.      She is studying in the Udayana University.                      (salah)

She is studying in  Udayana University.               (benar)

Dia sedang belajar di Universitas Udayana

B.     Common Noun (Kata Benda Umum)

Common Noun adalah kata benda yang menujukkan suatu benda secara umum atau tidak tertentu, misalnya :

Soldier (tentara), teacher (guru), pencil (pensil), eraser (penghapus), shop (toko), market (pasar), boy (anak laki-laki), island (pulau), river(sungai), etc.

Kata “pencil (pensil” adalah sebutan benda secara umum, karena secara khusus ada “red pencil (pencil merah)”, “long pencil (pensil panjang)” dan lain-lain.

Common Noun (Kata Benda Umum) selalu memakai Article (Kata Sandang) “the, a atau an”, misalnya:

a.      Soldier is my step brother.                                    (salah)

The Soldier is my step brother.                            (benar)

Tentara itu adalah saudara tiriku.

b.      I saw boy in the park.                                            (salah)

c.       I saw the boy in the park.                                     (benar)

Saya melihat anak laki-laki itu di dalam taman

Jika common noun tidak memakai Article (Kata Sandang) didepannya, maka common noun akan memiliki arti luas, dan kadang – kadang artinya berubah, misalnya :

a.     I saw boy in the park.

Saya melihat anak laki-laki itu di dalam taman

Tentu saja kata “boy” disini mempunyai arti luas dan banyak tidak hanya satu orang saja.

b.   I saw the boy in the park.

Saya melihat anak laki-laki itu di dalam taman

Antara pembicara dan diajak bicara telah mengerti bahwa hanya ada satu orang anak laki-laki yang sedang mereka bicarakan atau yang dimaksud dalam pembicaraan.

Tetapi, ada juga Common Noun yang selalu tidak memakai Article (Kata Sandang), misalnya :

a.     A box of pencils

Sekotak pencils

b.   By bus

Naik bus

c.    Shake hands

Bersalaman

C.    Collective Noun (Kata Benda Kolektif)

Collective Noun adalah kata benda atau sekumpulan kelompok, misalnya :

Audience (hadirin), Team (tim), Fleet (armada), Cattle (kawanan ternak), Crowd  (keramaian orang), Parliement (parlemen), etc.

Collective Noun merupakan benda jamak (lebih dari satu) meskipun collective noun menggunakan kata sandang a atau an. Jadi, jika menggunakan collective noun dalam kalimat harus dianggap sebagai benda jamak (plural). Oleh sebab itu, kata kerjanya (verb) harus berbentuk jamak, yaitu tanpa penambahan “s/-es” untuk verb biasa dan memakai to be “are” untuk verb-tobe, misalnya :

a.        The audience give hilarious applaus to the magician

Para hadirin memberikan tepuk tangan yang meriah kepada pesulap itu

b.      My class are studying English now.

Kelasku sedang belajar bahasa Inggris sekarang.

                                   

Jika collective noun dianggap sebagai satu kesatuan, maka kata kerjanya harus tunggal (singular), yaitu dengan penambahan “- s/-es” dan memakai to be “is” untuk verb-tobe, misalnya :

a.       The audience gives hilarious applaus to the magician.

Para hadirin memberikan tepuk tangan yang meriah kepada pesulap itu

b.      My class is studying English now.

Kelasku sedang belajar bahasa Inggris sekarang.

                                   

D.    Material Noun (Kata Benda Material)

Material noun adalah kata benda yang menyatakan bahan, baik itu bahan mentah atau bahan baku, barang tambang dan sejenisnya, misalnya :

Silver (perak), Gold (Emas), Copper (tembaga), Bronze (perunggu),Iron (besi), Diamond (intan), Water (air), etc.

Material noun dapat digunakan dengan Article “the” tetapi tidak dapat digunakan dengan Article “a”  atau “an”, misalnya :

a.        I found a silver on that hill.                                   (salah)

I found a silver on that hill.                                    (benar)

Saya menemukan perak diatas bukit itu.

2.      ABSTRCT NOUN (Kata Benda Abstrak)

Abstract Noun adalah kata benda yang tidak berwujud, tidak dapat dilihat, dan tidak dapat diraba, tetapi hanya dapat dibayangkan, misalnya :

Association (perkumpulan), Application (lamaran), Confiedience (kepercayaan), Kindness (kebaikan hati), Frienship (Persahabatan), etc.

Abstract Noun dapat dibentuk dari kata kerja (Verb),kata sifat (Adjective), dan bahkan kata benda itu sendiri (Noun).

1.       Yang berasal dari Kata Kerja (Verb)

a.       Dengan menambahkan akhiran “-ance”, “-ence” pada kata kerja, misalnya:

Differ        (membedakan)             → difference             (perbedaan)

Admit        (mengakui)                  → admitance                        (pengakuan)   

Enter          (masuk)                      → enterance                        (jalan masuk)

Obey          (memenuhi)                → obedience                       (kepatuhan)

Hinder       (menghalangi)              → hinderance                         (halangan)

Attend       (menghadiri)                → attendance                        (kehadiran)

b.      Dengan menambahkan akhiran “-y”, pada kata kerja, misalnya :

Deliver       (mengirim)                  → delivery                            (kiriman)

Injure         (melukai)                    → injury                               (luka)

Discover    (menemukan)              → discovery                         (temuan)

Recovery   (penyembuhan)           → recovery                          (kesembuhan)

c.       Dengan menambahkan akhiran “-ation”, “-cation”, “-ition” pada kata kerja, misalnya

Apply        (melamar)                    → applycation                     (lamaran)

Compose   (mengarang)                → composition                    (karangan)

Repeat       (mengulangi)               → repetition                        (pengulangan)

Expect       (mengharap)               → expectation                    (harapan)

Compete    (bersaing)                   → competition                    (persaingan)

Admire      (mengagumi)               → admiration                      (kekaguman)

d.      Dengan menambahkan akhiran “ment”,  pada kata kerja, misalnya :

Manage      (mengurus)                 → management                 (pengurusan)

Engage      (bertunangan)              → engagement                   (engagement)

Argue        (berdebat)                   → argument                     (perdebatan)

Measure     (mengukur)                 → measurement              (ukuran)

Judge         (memutuskan)             → judgement                    (keputusan)

e.       Dengan menambahkan akhiran “-t”, pada kata kerja, misalnya :

Fly             (terbang)                      → flight                            (penerbangan)

Complain   (mengeluh)                  → complaint                      (keluhan)

Deceive     (menipu)                      → deceit                          (penipuan)

Contain      (berisi)                         → content                        (isi)

Descend    (turun)                         → descent                       (keturunan)

f.       Dengan menambahkan akhiran “-ion”, “-tion” pada kata kerja, misalnya :

Associate   (mengumpulkan)         → association             (perkumpulan)

Correct      (membetulkan             → correction               (pembetulan)

Nominate   (mencalonkan)            → nomination             (pencalonan)

Act                        (bertindak)      → action                    (tindakan)

Connect     (menghubungkan)       → connection              (hubungan)

g.      Dengan menambahkan akhiran “-al” pada kata kerja, misalnya :

Arrive        (datang)                       → arrival                     (kedatangan)

Approve    (mengesahkan)            → approval                 (pengesahan)

Propose      (mengusulkan)             → proposal                 (usulan)

h.      Dengan menambahkan akhiran “-ure”, “-ture”, “ature” pada kata kerja, misalnya :

Furnish      (melengkapi)               → furniture                (perlengkapan)

Sign           (menandai)                  → signature              (tanda tangan)

Please        (menyenangkan)          → pleasure                (kesenangan)

i.        Dengan menambahkan akhiran “-age” pada kata kerja, misalnya :

Carry         (membawa)                 → carriage                  (pengangkutan)

Pack           (membungkus)            → package                  (bungkusan)

j.        Dengan menambahkan akhiran “-ery”, “-ary” pada kata kerja, misalnya :

Rob            (merampok)                 → robbery                  (perampokan)

Bribe          (menyuap)                   → bribery                     (penyuapan)

k.      Dengan menambahkan akhiran “-er”, “-or” , “-ar” , “-ist” , “-ant” , “-int”  pada kata kerja, misalnya :

Beg            (meminta)                    → beggar                    (pengemis)

Compose   (mengarang)                → composer               (pengarang)

Dance        (menari)                      → dancer                    (penari)

Direct        (mengarahkan)            → director                  (direktur)

Drive         (mengemudi)               → driver                     (pengemudi)

Dust           (menghapus)               → duster                     (penghapus)

Farm          (bertani)                      → farmer                    (petani)

Play           (bermain)                     → player                     (pemain)

Type          (mengetik)                   → typist                      (juru ketik)

Serve         (melayani)                   → servant                   (pembantu)

Bentuk diatas dalam bahasa Inggris disebut Agent Noun atau kata benda yang menunjukkan pelaku.

l.        Dengan menambahkan akhiran “-ing” pada kata kerja, misalnya :

Meet          (menemui)                   → meeting                  (pertemuan)

Sing           (bernyanyi)                  → singing                   (nyanyian)

Train          (melatih)                      → training                  (latihan)

Begin         (memulai)                    → begining                 (permulaan)

Build         (membangun)              → building                  (bangunan)

m.    Abstrak noun yang berbentuk sama dengan kata kerja, misalnya :

Help           (menolong)                  →help                          (pertolongan)

Love          (mencintai)                  → love                          (cinta)

Brush         (menyikat)                   → brush                       (sikat)

Bribe          (menyogok)                 → bribe                       (uang sogok)

Call            (memanggil)                → call                           (panggillan)

Drink         (minum)                       → drink                        (minuman)

Desire        (menginginkan)           → desire                        (keinginan)

Debate       (mendebat)                  → debate                     (pendapatan)

Play           (bermain)                     → play                         (permainan)

Work         (bekerja)                      → work                       (pekerjan)

Walk          (berjalan)                     → walk                        (pejalan kaki)

2.       Yang berasal dari Kata Sifat (Adjective)

a.       Dengan menambahkan akhiran “-ness” pada kata sifat, misalnya :

Ill              (sakit)                          → illness                    (penyakit)

Kind         (sakit)                          → kindness                (kebaikan)

Rude         (kasar)                         → rudeness               (kekasaran)

Sick          (sakit)                          → sickness                (penyakit)

Dull          (bodoh)                       → dullness                  (kebodohan)

b.      Dengan menambahkan akhiran “-y”, “-ty”,  “-ity”,    pada kata sifat, misalnya :

Oppotune (harapan)                     → opportunity             (kesempatan)

Cruel         (kejam)                        → cruelty                   (kekejaman)

Beautiful  (cantik)                        → beauty                     (kecantikan)

Honest      (jujur)                          → honesty                   (kejujuran)

c.       Kata sifat yang berakhiran dengan huruf “-t” diganti dengan huruf ‘-ce” atau “-cy”, misalnya :

Efficient   (guna)                          → effisience                   (kegunaan)

Distant      (jarak)                          → distance                  (jaraknya)

Patient      (sabar)                         → patience                  (kesabaran)

3.      Yang berasal dari Kata Benda (Noun)

a.       Dengan menambahkan akhiran “-ship” pada kata benda, misalnya:

Partner      (rekan)                         → partnership             (rekanan)

Champion (juara)                          → championship         (kejuaraan)

Friend       (teman)                        → friendship               (pertemanan)

b.      Dengan menambahkan akhiran “-hood” pada kata benda, misalnya:

Brother     (saudara)                     → brotherhood           (persaudaraan)

c.       Dengan menambahkan akhiran “-ship” “-cy”, “-ancy”, atau “-ency”,  pada kata benda, misalnya:

Agent       (agen)                          → agency                    (agen)

Bankrupt  (bangkrut)                   → bangkruptcy            (kebangkrutan)

d.      Dengan menambahkan akhiran “-an”, atau “-ian”,  pada kata benda, misalnya:

Library      (perpustakaan)             → librarian                  (pustakawan)

Indonesia  (Indonesia)                  → indonesian               (orang indonesia)

Music        (musik)                        → musician                 (musikus)

4.      Abstract Noun yang bentuknya tidak menurut peraturan diatas

High                (tinggi)                          → height                     (tingginya)

Long                (panjang)                     → lenght                     (panjangnya)

Ambitious        (ambisius)                    → ambition                 (cita-cita)

Live                 (hidup)                        → life                         (kehidupan)

Know              (tahu)                          → knowledge             (pengetahuan)

                        Laugh              (tertawa)                     → laughter                  (tertawa)